Wednesday, December 9, 2009

Bahayanya Inses atau Inbreed

Manusia memiliki sel-sel dengan 46 kromosom - 2 seks kromosom dan 22 pasang autosom (non-seks) kromosom. Wanita adalah "46, XX" dan laki-laki "46, XY". Kromosom ini terdiri dari molekul DNA yang sangat panjang dikombinasikan dengan kromosom protein.

Sepasang kromosom autosom, satu dari ayah dan satu dari ibu, pada dasarnya membawa informasi serupa. Yaitu, masing-masing mempunyai gen yang sama, tetapi ada sedikit variasi dalam urutan DNA berdasarkan nukleotida dalam setiap gen. Variasi ini muncul kurang dari satu persen dari sekuens DNA dan menghasilkan berbagai varian gen yang disebut alel.


alel, kromosom dan gen

Kekhawatiran utama dari masalah inses adalah anggota keluarga terlalu berhubungan secara genetis. Perkawinan antar kakak adik, antar anggota keluarga atau saudara dekat (disebut juga dengan inses) bisa menghasilkan kelainan genetika. Hal ini dapat memiliki efek buruk seperti meninggal lebih cepat dan tingkat pertumbuhan yang lambat. Melahirkan anak dari pasangan keluarga dekat bisa meningkatkan frekuensi homozigot (homozygote), yaitu memiliki alel yang sama pada locus yang sama di tiap pasangan kromosom (lokasi gen disebut sebagai locus). Ini artinya bahwa mereka memiliki dua ‘foto-copy’ alel pada gen yang sama (kalau kedua alel tersebut berbeda, organisme tersebut disebut heterozigot atau bahasa inggrisnya: heterozygote). Hal ini terjadi karena saudara/ keluarga dekat mempunyai kemungkinan besar membagi alel lebih daripada dengan orang yang bukan dari keluarga/ sendiri. Ini juga merupakan hal yang bagus bagi perusak gen resesif yang tidak akan aktif dan tidak merugikan jika terdapat dalam pasangan heterozigot. Anak yang dihasilkan akan memiliki kemungkinan besar meninggal sebelum mencapai umur reproduksi. Gen perusak resesif yang terdapat berbagai masalah genetik lebih cenderung muncul lebih sering jika disatukan dengan orang yang memiliki gen yang sama.

Ciri genetik bisa dipengaruhi dengan lebih dari satu gen, kadang interaksi antara beberapa gen yang terlibat, dimana membuat proses keturunan menjadi lebih rumit.

Generasi pertama hasil inses kemungkinan besar akan memiliki kesehatan dan fisik yang menyimpang, termasuk:

  • Meningkatnya kelainan genetik.
  • Mengurangi kesuburan baik dalam kuantitas dan kelangsungan hidup sperma.
  • Fluktuasi asimetri wajah
  • Menurunkan angka kelahiran
  • Kematian bayi lebih tingi
  • Lebih kecil ukuran dewasa
  • Pertumbuhan lambat
  • Kehilangan fungsi sistem kekebalan.

0 comments:

Post a Comment